Halo Dokter Didi, saya wanita berumur 25 tahun, sudah menikah, tetapi belum punya keturunan. Baru-baru ini, karena belum siap memiliki keturunan, saya terpaksa menggugurkan kandungan.
Sekarang saya sudah mendapat menstruasi yang pertama. Yang ingin saya tanyakan adalah, mengapa sekarang saat berhubungan intim dengan suami, saya hanya mendapatkan orgasme kl****is, padahal sebelumnya biasanya mengalami orgasme vaginal.
Yang kedua, biasanya saat foreplay, pada saat suami merangsang bagian puting kiri , saya langsung mengalami perasaan yang nyaman yang terasa di v****a saya, tetapi sekarang saya tidak mengalami hal ini lagi. Apakah ini karena efek aborsi tersebut dan apa mungkin ada gangguan hormon didalam tubuh saya?. Mohon penjelasannya ya Dok. Sebelumnya saya haturkan terima kasih banyak.
Salam hormat,
Rita
==================================================================
Yth Ibu Rita
Tindakan kuret yang dilakukan sebetulnya tidak mempengaruhi orgasme ibu. Sebetulnya tidak ada masalah kalau itu orgasme vaginal atau clitorial. Yang penting ibu masih bisa merasakannya. Sebetulnya orgasme vaginal juga masih diperdebatkan oleh para ahli bu. Orgasem vaginal pada ibu tidak bisa tercapai bisa saja akibat adanya faktor x seperti "feeling guilty" atau merasa tindakan kuret ada efek ke V nya dll.
Sekarang saya sudah mendapat menstruasi yang pertama. Yang ingin saya tanyakan adalah, mengapa sekarang saat berhubungan intim dengan suami, saya hanya mendapatkan orgasme kl****is, padahal sebelumnya biasanya mengalami orgasme vaginal.
Yang kedua, biasanya saat foreplay, pada saat suami merangsang bagian puting kiri , saya langsung mengalami perasaan yang nyaman yang terasa di v****a saya, tetapi sekarang saya tidak mengalami hal ini lagi. Apakah ini karena efek aborsi tersebut dan apa mungkin ada gangguan hormon didalam tubuh saya?. Mohon penjelasannya ya Dok. Sebelumnya saya haturkan terima kasih banyak.
Salam hormat,
Rita
==================================================================
Yth Ibu Rita
Tindakan kuret yang dilakukan sebetulnya tidak mempengaruhi orgasme ibu. Sebetulnya tidak ada masalah kalau itu orgasme vaginal atau clitorial. Yang penting ibu masih bisa merasakannya. Sebetulnya orgasme vaginal juga masih diperdebatkan oleh para ahli bu. Orgasem vaginal pada ibu tidak bisa tercapai bisa saja akibat adanya faktor x seperti "feeling guilty" atau merasa tindakan kuret ada efek ke V nya dll.